Home , › Pembunuh Berantai Bermotif Asmara Mujianto, Nganjuk Jawa Timur

Pembunuh Berantai Bermotif Asmara Mujianto, Nganjuk Jawa Timur

Pembunuhan Nganjuk
Belum lekang dari ingatan kita perihal kasus pembunuhan berantai ala Very Idam Henyansyah alias Ryan asal Jombang, kini hadir lagi Penjagal Manusia baru dengan motif yang sama Mujianto alias Mentok alias Gentong.(Nganjuk, Jawa Timur)

Polisi berhasil membongkar pelaku pembunuhan berantai dengan modus pembiusan yang menewaskan empat orang dan dua kritis di Nganjuk, Jawa Timur. Aksi ini dilakukan sesama kaum gay dengan motif cemburu. Belakangan polisi berhasil mengorek keterangan tersangka telah meracuni 15 pasangannya di 5 lokasi berbeda.

Diberitakan kasus pembiusan berantai ini terungkap setelah tersangka Mujianto tertangkap polisi pada Minggu 12 Februari pagi. Kepada petugas, pria yang sehari-hari bekerja sebagai pembantu rumah tangga di rumah Mr J seorang PNS guru di SMP Negeri 6 Nganjuk ini mengaku juga berstatus sebagai kekasih Mr J, yang tak lain majikannya sendiri.

Ilustrasi Pembunuhan

Lebih jauh Saud (Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Saud Usman Nasution) menuturkan korban yang sudah teridentifikasi, antara lain Ahmad Yani (meninggal), Romadhon (meninggal), Muhammad (hidup), dan Anton (hidup). Sementara dua korban meninggal lain belum teridentifikasi. Korban M diduga mencapai belasan orang.

Kapolres Nganjuk, AKBP Anggoro Sukartono, menuturkan meski saat ditanya mengaku menyesali perbuatannya namun dari mimik muka tersangka tidak terlihat adannya tanda-tanda penyesalan. Sehingga dalam waktu dekat, polisi berencana akan memeriksakan kejiwaan tersangka.

Dari keterangan Mujianto yang langsung ditetapkan sebagai tersangka diketahui dia telah membunuh empat pria dan membuat kritis dua pria lain. Sedangkan motif pembunuhan lantaran dendam karena hubungan asmaranya dengan seorang pria bernama Js kandas "Tersangka mengaku dikhianati pasangannya," tambah Anggoro.

Polisi juga mendapatkan fakta mengejutkan, bahwa selain ke lima belas TKP yang diakui tersangka diduga masih banyak lagi orang-orang yang rencananya akan dibunuh oleh tersangka.

Bahkan sesuai barang bukti yang dikumpulkan petugas, jumlah orang yang akan dibunuh diduga mencapai ratusan nama. Sementara terkait dengan adanya dua jenazah Mr X yang belum diketahui identitasnya, Anggoro mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya segera mengubungi Mapolres Nganjuk.
Share this article :

4 comments

waaaah sadis banget ya sobat,,,,,,,,,

Nice share and happy blogging sobat

@Falah Mulyana
Orang kalau sudah ga beres ya seperti begini jadinya.
Salam

waduuh.. tiap hari makin ngeri aja. nice share sob, smg info ini bisa menjadi pelajaran bagi kita :)

@Ahmad Zuhdi
Untuk kita lebih waspada sobat. Salam